50 UKM kuliner khas Garut siap tampil di Festival Pedas 2022

Garut – Sebanyak 50 usaha kecil menengah (UKM) kuliner khas Kabupaten Garut, Jawa Barat siap tampil menyajikan produk terbaiknya dalam acara Festival Kuliner Pedas Garut atau Fedas 2022 yang digelar menjelang Natal di Garut.

“Di ‘event’ Festival Pedas Garut 2022 ini akan menghadirkan 50 tenant kuliner pedas dengan cita rasa terbaik bertempat di Alun-alun Garut dari tanggal 23-25 Desember 2022,” kata Ketua Pelaksana Fedas Garut, Dhani Omar Dien saat jumpa pers persiapan Festival Pedas 2022 di Garut, Rabu.

Ia menuturkan kegiatan festival kuliner di Garut sudah kesekian kalinya dilaksanakan dan berlangsung sukses, salah satunya kegiatan Baso Aci Garut yang melibatkan sejumlah pelaku usaha bakso di Garut.

Festival kuliner, kata dia, kembali dilaksanakan dengan nama kegiatan Festival Pedas Garut 2022 yang diharapkan dapat menjadi acara menarik untuk dikunjungi pecinta kuliner.

“Event ini diyakini akan menjadi ‘event’ yang menarik perhatian bagi para pecinta kuliner, baik yang berada di kota Garut atau pun juga dari luar kota, dan menjadi tujuan wisata juga bagi yang sedang berwisata ke Garut,” kata Dhani.

Ia menyampaikan pelaku usaha yang terlibat untuk festival itu dibatasi sebanyak 50 produsen makanan bercita rasa gurih dan pedas yang dinilai akan mampu menyajikan banyak porsi bagi pengunjung.

Makanan khas Garut yang akan disajikan, kata dia, seperti bakso aci, seblak, mi, cimol dan jenis makanan lainnya yang akan membuat pengunjung tertarik untuk menikmatinya dengan harga terjangkau. “Selain jajan dan mencicipi berbagai macam makanan pedas, ada juga beberapa stan yang menjual makanan untuk mereka yang tidak suka pedas, dan pengunjung juga akan dihibur dengan musik dari beberapa musisi lokal,” katanya.

Ia berharap dengan seringnya kegiatan kuliner khas Garut maka dapat mengangkat produk Garut ke masyarakat luas, ke tingkat regional, nasional maupun internasional.

“Kami juga berharap agar festival ini bisa membawa UKM asal Garut go internasional. Ini mempromosikan potensi makanan pedas yang ada di Garut kepada pengunjung yang berasal dari berbagai daerah,” kata Dhani. (Ant)